Sabtu, 08 Juli 2017

Nikmatnya Dubur Ibu Teman Baikku


Nikmatnya Dubur Ibu Teman Baikku

Tante Lendir - Aku sudah lama berteman dengan Andri, kami berteman sejak kelas 1 SMP.Andri badannya gemuk,beratnya mungkin ada 84 kg,tingginya mencapai 180 cm.Kadang kalau naik motor
berboncengan, shock motorku sering melesak. Pulang dan berangkat sekolah kami selalu bersama.

Aku sudah terbiasa tidur di rumahnya bahkan mamanya sudah menganggap aku seperti keluarga sendiri. Mama Andri badannya super gemuk tingginya sama denganku 178 cm.Tapi beratnya mungkin lebih 100 kg. Jika kalian sering menonton acara televisi Suami-Suami Takut Istri, badannya sama dengan badan bu RT.

Tapi mama Andri orangnya lumayan cantik dan kulitnya putih. Seperti malam2 yang sudah2 aku menginap di rumah Andri. Setelah makan malam kami menonton acara televisi. Belum lama kami menonton tiba2 hp Andri bunyi,ternyata ada sms masuk.

Setelah membaca sms Andri pamit pada mamanya.”Ma,Andri keluar dulu ya? Andri mau menemani Ratih, dia sendirian di rumah.Ortunya pergi menghadiri undangan”.”Ya,tapi jangan malam2 pulangnya!”.”Oke,tar kalau ortunya dah pulang aku segera pulang, aku tinggal dulu ya Di?”.”Oke”,jawabku. Akhirnya di rumah hanya aku dan mamanya Andri.Akupun memulai pembicaraan.

”Tante kenapa tidak menikah lagi?”.
”Mana ada yang mau sama tante Di, tubuh tante gemuk begini”,jawabnya.
”Tapi tante kan cantik..”.
”Kamu ini, tante tidak pernah merasa cantik”.
”Tante tidak merasa kesepian?”.
”Ya pastinya merasa, tapi kalau tante menikah dengan orang yang tidak benar2 tulus mencintai tante cuman menyiksa perasaan Di”.

Waktu itu kami sedang menonton acara televisi luar negeri yang menyajikan film action tapi dibumbui adegan panas. Karuan saja aku yang cuma memaki sarung dan tidak memakai celana dalam seolah membangunkan burungku yang tertidur pulas. Mamanya Andri sempat melihat kearah sarungku.

”Dasar remaja,gampang terangsang”,seloroh mamanya Andri.Aku tersenyum,Aku berusaha membenahi posisi dudukku dan menutupi kontolku dengan bantal.
”Tante masih kepengen dengan gituan?”,tanyaku mupeng.
”Ah,kamu ini masih kecil,jangan tanya macam2 tante ngantuk mau tidur dulu”.

Lalu mamanya Andri mengambil bantal di kursi lalu berbaring di lantai menghadap ke arah tv.Tak berapa lama kemudian dia tertidur. Karena acaranya sudah selesai aku berniat mengganti channel. Tapi remote tvnya ada di meja, maka aku berdiri dan berusaha meraih remote.

Tapi aku kehilangan keseimbangan dan jatuh menimpa kali mama Andri. Anehnya mama Andri tidak bangun. Aku makin penasaran,kugoyang-goyang tubuhnya,ternyata tidak ada reaksi. Aku baru tahu jika mamanya Andri kalau sudah tidur seperti orang pingsan. Aku iseng menaikkan ujung roknya sampai sebatas pinggang.Wuih,ternyata pantatnya ukuran jumbo. Dan baru kali ini aku melihat celana dalam ukurannya begitu besar.Kayaknya bikinan sendiri.

Aku menurunkan celana dalamnya sampai di bawah pantat. Karena aku sudah tidak tahan lagi aku langsung menancapkan kontolku ke belahan pantatnya.Ada sedikit kekuatiran juga sebenarnya tapi ketika tidak ada reaksi penolakan dari mamanya Andri aku memasukkan semua kontolku.

Rasanya agak sempit. Agar kontolku bisa masuk sepenuhnya. Alangkah terkejutnya aku saat tahu ternyata kontolku masuk kedalam dubur. Tapi karena sudah terlanjur nikmat aku tidak memindahkan ke memek. Aku yang sudah lepas kendali memegangi tetek mamanya Andri yang ukurannya ekstra jumbo. Sepertinya dia tidak tidur sepenuhnya karena aku mendengar nafasnya memburu dan dia melebarkan kakinya. Aku makin gila saja menggenjot duburnya.

Sampai tiba2″aduh,pelan dikit Di.Kamu itu sudah salah lubang kasar banget lagi mainnya”,Protes mama Andri. Aku sangat terkejut dan langsung mencabut kontolku.Wajahku pucat seketika.Tapi raut wajah mamanya Andri tidak menampakkan kemarahan malah tersenyum.

”Tidak apa2 teruskan saja asal jangan kasar2 soalnya tante sudah lama tidak disodomi!”.Tante lalu menungging menghadap ke tv. Aku yang mendapat angin segar meneruskan kembali kenikmatan yang sempat terhenti. Dengan perlahan aku memasukkan kembali kontolku ke dalam dubur tante.

”Kamu ini seperti papanya Andri saja suka sodomi”,gurau mamanya Andri.”Jadi tante sering disodomi om? Pantesan duburnya sudah longgar,tapi masih enak kok tante”.Setelah menggenjot dubur tante selama 10 menit aku akhirnya mencapai orgasme. Kutumpahkan semua pejuhku di dalam dubur tante. Setelah aku rasa pejuhku tidak menetes lagi aku mencabut kontolku. Sementara tante bangun dan berjalan menuju kamar mandi untuk bersih2.Aku duduk dengan penuh kepuasan sambil memijat kontolku yang telah bekerja keras.


EmoticonEmoticon